Rabu, 15 Februari 2012

Sosok Seorang DIA (part II)


Sosok seorang DIA
(part II)

Kisahku berawal dari sebuah kesalahan besar di kehidupan aku.
Tidak disangka dan tidak diduga, karena kesalahan itulah yang membuatku belajar banyak dari arti sebuah kepercayaan dan arti sebuah kebebasan.

Menyesal pasti ada, berubah sudah pasti ada.
Aku bersyukur bisa menemukan DIA,
aku bersyukur telah kenal DIA, dan
aku juga bersyukur aku bisa dekat lagi dengan DIA.

Yah Dia, sosok seorang wanita yang selama ini aku nantikan di dalam kehidupan aku.
Sosok seorang wanita yang bisa membuat aku belajar banyak tentang kesalahanku, dan
sosok wanita yang mampu sabar dan tabah dalam menghadapi aku.

Awal pertemuan, aku tidak yakin dengan kehadiran dia di hidup aku,
Tapi mengapa, setelah waktu terus berjalan dia lah sosok wanita yang dapat mengerti aku.
Begitu banyak kekaguman yang aku banggakan dari kehidupannya.
Belajar dari kesalahku, sampai akhirnya aku berusaha untuk bisa mendapatkannya kembali.

Waktupun kini terus berputar, begitu  banyak kisah yang telah aku pelajari dan dapatkan darinya.
Dan Tidak sia-sia perjuanganku untuk meraihnya berbuah hasil dengan cara terbaik aku,
mungkin bukan sepenuhnya usaha aku, begitu banyak pihak yang mendukung aku untuk tetap maju dan tidak menyerah pada keadaan.

Kini aku semakin yakin dengan sosok seorang Dia,
Sosok seorang wanita yang selama ini aku nantikan dalam kehidupan aku.

Hingga sampai saat ini, aku memiliki harapan kalau dia bisa menjadi seseorang yang mampu menuntun aku, yang mampu memperhatikan aku, dan seseorang yang mau menemani hari tuaku kelak.
Ini keinginan aku, ini permintaan aku, dan ini doa-ku
Sosok seorang wanita di kehidupan aku untuk saat ini dan selamanya.


“Irma Mae Ganesha" (08-02-2011)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar